’PIANGO’’ Mengklaim, ‘’PIANGO’’ Menghilang:SUARA-YOBANDOLMA

Posted by WWW.MOLENGEN.COM on Rabu, 14 September 2016

Piago Pemimpin PIANGO
SUARA-YOBANDOLMA – Sejak dibantah pihak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) lewat juru bicara Sekjen PBB, Stephane Dujarric, yang mengatakan bahwa PBB tidak pernah menerima laporan kasus pelanggaran HAM oleh perwakilan dari kelompok pro Kemerdekaan Papua dalam pertemuan internasional di Negara Turki pada perayaan World Humanitarian Summit di Kota Istanbul, pihak baik forum kepulauan pasifik maupun The Pacific Islands News Association (PIANGO) seakan hilang ditelan bumi.
Forum Negara Kepulauan Pasific tidak pernah timbul lagi ke permukaan media setelah memberitakan bahwa kasus pelanggaran HAM Papua telah diserahkan kepada Sekjen PBB, Ban Ki-moon.
Sebelumnya pada 25 Mei 2016 lalu, The Pacific Islands News Association (PIANGO) mengklaim bahwa mereka telah menyerahkan dokumentasi situasi dan pelanggaran HAM di Papua kepada Sekjen PBB Ban Ki-moon lewat laporan berjudul “We Will Lose Everything”.
Namun kenyataannya pengklaim-an tersebut ditepis oleh Juru Bicara Sekretaris Jenderal PBB, Stephane Dujarric. Dalam press briefing harian pada Rabu, 1 Juni 2016 di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu Dujarric menuturkan,’’ Sekjen PBB tidak pernah menerima dokumen apapun terkait laporan HAM Papua,”
Sementara itu ditempat berbeda, berita mengenai penyerahan dokumen masalah pelanggaran HAM berat di Papua oleh The Pacific Islands News Association (PIANGO) juga disesalkan oleh Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi.
“Sangat disayangkan bahwa kesempatan berfoto bersama Sekjen PBB, yang dilakukan secara singkat dan tidak terjadwal di sela-sela penyelenggaraan suatu pertemuan tingkat tinggi dunia, telah diklaim sekelompok organisasi sebagai ajang penyerahan resmi laporan mengenai situasi HAM di Papua,” kata Menlu Retno dalam rilis pers di portal Kementerian Luar Negeri pada tanggal 2 Juni 2016.(Red.ak)

Sumber:papuanews.id
Editor : Robert Gwijangge

Blog, Updated at: 10.28.00

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog